Melangkah Hingga 20 Besar, Mahasiswa Perbankan Syariah UIN Suska Riau Buktikan Semangat Literasi Finansial
Ajang pemilihan Duta Literasi Keuangan 2025 yang dilaksanakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau telah berakhir dengan menetapkan tiga mahasiswa sebagai Duta Literasi Keuangan 2025 saat acara Grand Final Duta Literasi Keuangan yang berlangsung di Ballroom OJK Riau, Kamis (22/5/2025).
Kepala OJK Provinsi Riau, Triyoga Laksito, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan pembekalan teori, tetapi juga praktik langsung. Para duta literasi ini nantinya akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan di lapangan, termasuk memberikan edukasi kepada masyarakat dan pelaku UMKM tentang pentingnya pengelolaan keuangan yang sehat.
Peserta dalam kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta yang ada di Propinsi Riau. Salah satu mahasiswa UIN Sultan Syarif Kasim Riau yang merupakan mahasiswa Program Studi Perbankan lolos pada ajang Pemilihan Duta Literasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau 2025 yaitu Irsya Putri Awana.
Irsya Putri Awana yang merupakan mahasiswa semester 2 Prodi Perbankan Syariah dinyatakan lolos 20 besar pada Pemilihan Duta Literasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau 2025 setelah melalui proses seleksi yang ketat. 20 mahasiswa yang berasal dari berbabagai perguruan tinggi di Riau mengikuti Acara Grand Final yang menentukan Juara 1, 2 dan 3 setelah 2 hari mengikuti Bootcamp Duta Literasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau 2025 di Hotel Labersa. Tiga duta yang terpilih adalah Nayza Azura Putri dari UIN Suska Riau, Christin Tabita Putri Manurung dari Universitas Riau, dan Muhammad Rizky dari UIN Suska Riau.
Meskipun Langkah Irsya terhenti di 20 besar Duta Literasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau 2025, namun Irsya telah mampu memberikan inspirasi dan semangat bagi dirinya dan bagi teman-teman lainnya untuk terus berkarya dan berprestasi dibidang yang mereka tekuni dan minati masing-masing. Perjuangan sampai 20 besar bukanlah mudah karena karena harus melalui berbagai tahapan seleksi ketat dan bersaing dengan lebih dari 100 peserta dari seluruh daerah di Riau.
Ajang ini merupakan salah satu bentuk komitmen OJK dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya literasi keuangan. Para peserta tidak hanya dinilai dari pengetahuan mereka, tetapi juga dari kemampuan komunikasi, inovasi, serta kontribusi nyata mereka dalam menyebarluaskan nilai-nilai edukasi keuangan di lingkungan sekitar.
Penulis berita: Haniah Lubis, SE., M.ESy